Manusia diciptakan oleh Sang Tuhan dengan penuh kesempurnaan dari makhluk lainnya.Menjadikan sebuah keanugrahan tidak ternilai karena-Nya.Namun manusia tidak luput dari keterbatasan dan kekurangan.Inilah penyempurna yang saling berimbang. Menjadikan manusia berikir agar keterbatasan tersebut bukan sebagai penghalang hidup,serta bukan menjadikan sebuah alasan untuk menyerah.
Totalitas harus ada,meski sulit meraihnya. Niatan dalam hati adalah bumbu penyedap yang netral.Sehingga terjadinya totalitas tanpa adanya batas untuk menghintikan itu. Tanpa batas menembus cakrawala kehidupan. Kehidupan yang keras penuh perjuangan serta batas kesuksesan adalah tolak ukurnya.
Totalitas tanpa batas menjadi sebuah kesempurnaan yang mutlak.
(oleh: Seful Mu'min )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar